Cara Menyapih Anak dengan Mudah – Cara menyapih anak dengan mudah tentu menarik untuk para ibu yang bersiap menyapih anak. Menyapih anak bisa jadi menjadi masa yang emosional, bukan cuma buat anak tapi juga ibu. Waktu yang disarankan untuk menyusui buah hati adalah dua tahun. Setelahnya kamu bisa lo melanjutkan masa menyusui jika kamu dan buah hati mau.
Tapi, kalau kamu mau menyapih anak, berikut ini beberapa cara untuk melakukannya.
Manfaat Menyapih untuk Anak dan Ibu
Menyapih anak merupakan salah satu proses, jadi kamu butuh kesabaran untuk melakukan hal ini. Sebab, harus dilakukan bertahap. Tak bisa dimungkiri bahwa para ibu bakal campur aduk perasaannya ketika proses menyusui berakhir.
Jangan sedih karena menyapih memiliki manfaat. Untuk ibu, menyapih bertahap anak membuat suplai susu berkurang sehingga menurunkan risiko pembengkakan dan infeksi payudara (mastitis). Sementara untuk anak, dia bisa menjadi lebih mandiri.
Cara Menyapih Anak dengan Mudah
1. Siapkan Dirimu
Pertama, pastikan kamu siap menyapih buah hati tercinta. Jika tidak, percaya deh proses menyapih bakal susah. Kamu bakal goyah ketika anak merengek minta menyusu. Begitu kamu siap, anak juga akan siap disapih.
2. Cara Menyapih Anak dengan Mudah; Komunikasikan Sedini Mungkin
Kalau kamu memutuskan menyapih anak ketika dia menginjak usia dua tahun, sebaiknya kamu sudah memberitahukan hal ini ketika usianya 18 bulan. Biarkan dia tahu bahwa dia akan berhenti menyusu ketika nanti dua tahun.
Pada usia 18 bulan, anak sudah mulai berkomunikasi dengan baik dan mengerti instruksi. Jangan menyerah memberitahu jika anak menunjukkan ekspresi sedih, marah atau menolak. Berikan alasan yang masuk akal dan jangan sakiti perasaannya.
3. Kurangi Frekuensi Menyusu
Jika anak sudah mendekati usia dua tahun, kamu sebaiknya mengurangi frekuensi anak menyusu. Kamu bisa mengurangi anak menyusu pada siang hari, ketika dia bisa melakukan aktivitas lain.
4. Tambahkan Pemberian MPASI dan Camilan
Kalau anak biasanya makan besar 3 kali sehari dan 2 kali camilan, saat proses menyapih kamu dapat menambah frekuensi makannya. Kamu bisa memberikan anak makan besar ketika sore hari. Frekuensi camilan juga bisa ditambah lo.
Dengan begitu, anak tidak akan kelaparan dan keinginannya menyusu akan teralihkan.
5. Ganti Aktivitas Menyusu dengan Kegiatan yang Menyenangkan
Selama proses menyapih, anak mungkin akan meminta ASI kembali. Nah, alihkan dengan mengajaknya melakukan hal yang menyenangkan. Kamu bisa mengajaknya bermain lego, atau membacakan buku. Bisa juga dengan membawanya ke playground. Dengan bertemu teman-teman sebaya, anak akan lupa minta “jatah” ASI.
Tips Agar Bayi Mau Gosok Gigi, Terapkan Sejak Dini Ya
Mengajari Anak Bahasa Inggris di Rumah, Mudah dan Efektif
6. Cara Menyapih Anak dengan Mudah; Libatkan Suami
Suami akan menjadi support system nomor satu selama proses ini. Jadi, bukan cuma ketika menyusui ya. Ketika kamu sudah kehabisan akal mengatasi anak yang menangis dan mengamuk ingin menyusu, ssi ayah bertugas menghibur anak dan mengalihkan perhatiannya.
7. Cara Menyapih Anak dengan Mudah; Tunjukkan Kasih Sayang Lebih pada Anak
Mungkin anak akan berpikir kamu tidak lagi menyayanginya ketika dia sudah tidak boleh menyusu. Oleh karena itu, berikan perhatian lebih pada anak. Caranya, rajin mencium, memeluk, dan menemani anak bermain. Kamu juga bisa mengatakan bahwa kamu sangat mencintainya.
Anak akan merasa aman, nyaman, serta tidak kehilangan momen berdua dengan kamu meskipun tidak lagi menyusu.
8. Tetap Sabar
Anak-anak biasanya anak lebih rewel ketika kamu berencana menyapihnya. Seperti punya insting ya. Hal ini tentu akan menguras emosi dan tenaga. Tapi, ternyata ini tanda anak siap disapih. Oleh karena itu, usahakan agar tetap sabar dan tenang. Khususnya ketika anak merengek atau bahkan sampai mengamuk meminta disusui.
9. Sapih Ketika Anak Sehat
Jangan memaksakan untuk menyapih anak ketika kondisinya sedang sakit ya. Pada saat situasi seperti ini, anak membutuhkan kedekatan yang lebih dari ibunya. Lagipula, anak akan semakin rewel ketika kamu bersikeras menyapihnya. Tenang saja, masih ada hari esok. Usahakan proses menyapih dilalui dengan menyenangkan.
10. Jangan Dipaksa
Mungkin orang-orang di sekitar kamu akan memberi saran seperti mengoleskan brotowali pada area aereola atau minyak kayu putih. Abaikan saja saran ini. Jangan sampai proses menyapih ini membuat anak terluka hatinya.
Bagaimana pun menyapih itu butuh proses. Kamu tidak bisa mengharapkan hasil yang instan. Yang paling penting adalah terus memberikan pengertian bahwa ketika anak sudah besar, dia harus berhenti menyusu.
Lalu bagaimana jika sudah dua tahun lebih anak belum mau disapih? Seperti yang dikatakan di awal, sejatinya masa menyusui bisa lebih lama dengan kemauan anak dan ibu. Banyak juga lo anak yang berhenti menyusu lebih cepat setelah tiga tahun.
Tapi, kalau kamu mau mencoba cara menyapih anak dengan mudah di atas setelah anak berusia dua tahun, tidak masalah. Yang terpenting, kamu sudah siap.