Ciri Sarapan Sehat untuk Anak – Ciri sarapan sehat untuk anak perlu kamu ketahui agar yakin bahwa nutrisi pagi untuk si buah hati tercukupi. Menyiapkan sarapan sehat sangat penting untuk menyokong aktivitasnya sehari-hari.
Sarapan merupakan makan dan minum antara pukul 6 – 9 pagi dengan asupan gizi yang seimbang Sarapan memenuhi 15-30 persen kebutuhan gizi harian agar tubuh sehat, bugar, dan dapat fokus berpikir.
Oleh karena itu, sarapan sangat penting bagi anak sebelum beraktivitas sehari-hari, seperti sekolah. Lalu, apa saja ya informasi seputar sarapan yang harus dipahami? Selain itu, ibu juga harus memahami ciri sarapan sehat untuk anak.
Mengapa Sarapan Penting untuk Kesehatan Anak?
Sarapan merupakan waktu makan yang sangat utama karena perut kosong semalaman dan dalam waktu lama. Padahal, tubuh tetap membutuhkan supan nutrisi karena organ terus bekerja.
Sarapan juga berpengaruh pada kecerdasan anak. Anak yang sarapan sebelum belajar, kinerja otaknya lebih maksimal. Mereka dapat berkonsentrasi dengan lebih baik dan tidak gampang mengantuk ketika menyimak pelajaran.
Makan di pagi hari menyuplai asupan energi di awal hari sehingga anak mempunyai kekuatan untuk mengerjakan tugas-tugasnya. Anak juga menjadi lebih bersemangat dan menjaga imun tubuh.
Kalau anak tidak sarapan, dia akan mudah lapar dan kurang fokus ketika berpikir. Untuk mengatasi rasa lapar, dia akan jajan apa saja tanpa memperhatikan kesehatan dan kebersihannya. Sementara, waktu sarapan seharusnya anak makan makanan bergizi.
Oleh karena itu, orang tua harus mengetahui ciri sarapan sehat untuk anak. Jangan sampai asal sarapan dan membuat harinya bertambah berat di sekolah.
Cara Menyapih Anak dengan Mudah, Nomor 6 Penting
Tips Agar Bayi Mau Gosok Gigi, Terapkan Sejak Dini Ya
Ciri Sarapan Sehat untuk Anak
Meski sederhana, menu sarapan tidak boleh asal. Gizinya harus tetap diperhatikan. Apa saja ciri sarapan yang sehat?
- Menu sarapan yang bergizi, sebaiknya sesuai dengan pedoman gizi seimbang. Ada sumber karbohidrat, protein, vitamin, serta mineral.
- Mengandung variasi berbagai jenis bahan makanan. Jangan lupakan sayur dan buah-buahan.
- Jangan buat porsi yang berlebihan. Jika anak terlalu banyak makan, bukan cuma membuatnya kekenyangan tapi juga sakit.
- Cukup minum air putih usai sarapan. Hal ini baik untuk membantu sistem pencernaan anak bekerja dengan baik.
Yang Perlu Diperhatikan saat Sarapan
Selain jangan sampai terlewat, orang tua sebaiknya juga memperhatikan hal sederhana ini. Jangan salah, hal-hal berikut mempengaruhi kesehatan anak lo.
- Cuci tangan terlebih dahulu sebelum mulai sarapan. Pastikan pakai sabun ya. Setelah mencuci tangan, keringkan dengan lap bersih atau tisu.
- Batasi penggunaan gula, garam, dan minyak dalam membuat sarapan. Aneka gorengan mungkin enak dimakan tapi jangan sampai berlebihan karena tidak baik.
- Kamu bisa menyediakan susu jika merasa anak masih butuh vitamin dan kalsium. Kekuatan tulang perlu dijaga sejak dini lo.
Demikian hal-hal yang perlu dperhatikan dalam menyediakan sarapan sehat.
Resep Sarapan Sehat dan Praktis untuk Anak
Siapa bilang menyiapkan sarapan butuh waktu lama. Beberapa resep berikut akan membantu kamu menyajikan sarapan sehat dan praktis untuk anak.
1. Nasi Goreng Telur
Bahan-bahan:
– 1 piring kecil nasi putih dingin
– 1 butir telur ayam
– 3 siung bawang merah, iris tipis
– 2 siung bawang putih, iris tipis
– Kecap manis dan minyak goreng secukupnya
– Saus sambal
– Garam
Cara membuat:
a. Panaskan sedikit minyak goreng kemudian tumis bawang merah dan bawang putih.
b. Setelah aroma bawang keluar, masukkan nasi kemudian aduk rata.
c. Tambahkan kecap manis, garam, dan saus sambal. Aduk hingga rata. Eh, jangan lupa dicicipi ya.
d. Ambil nasi goreng dan tata di atas.
e. Panaskan minyak untuk membuat telur ceplok atau telur mata sapi. Setelah siap, letakkan di atas nasi goreng.
2. Omelet Makaroni
Bahan-bahan yang harus disiapkan:
– 3 butir telur ayam,
– 4 sendok makan susu cair
– 4 sendok teh tepung terigu
– Makaroni rebus secukupnya
– 1 batang daun bawang, iris halus
– 2 lembar smoked beef
– 1 buah sosis sapi, iris tipis
– Garam dan lada secukupnya
Cara membuat:
a. Larutkan tepung terigu dengan susu cair, aduk rata.
b. Masukkan semua bahan lain.
c. Panaskan teflon dengan sedikit minyak atau margarin. Tuang tepung terigu yang telah dicairkan dengan susu. Masak dengan api kecil hingga matang.
d. Sajikan selagi hangat.
3. Chicken Wrap
Siapkan bahan-bahan berikut:
– Roti gandum
– Alpukat, iris memanjang
– Wortel, iris memanjang
– Timun, iris memanjang
– Kubis, iris memanjang
– Dada ayam, rebus kemudian cincang
– Perasan jeruk lemon
– Garam dan lada secukupnya
Cara membuat:
a. Pipihkan roti gandum sampai tipis, tata alpukat, wortel, timun, kubis, dan ayam.
b. Beri perasan lemon, garam dan lada secukupnyaa.
c. Gulung roti yang telah diisi hingga seluruh isiannya tertutup.
d. Sajikan.
Ketiga resep di atas memiliki ciri sarapan sehat untuk anak. Selain itu, mudah dan cepat dalam membuatnya. Jadi, mau coba yang mana biar si Kecil semangat sarapan untuk memulai hari?