Alasan Anak Tidak Nafsu Makan – Alasan anak tidak nafsu makan ini mungkin sedang kamu cari karena si kecil sedang mogok makan. Setuju tidak kalau memberi makan bayi bukan hal yang gampang? Ada begitu banyak hal yang harus diperhatikan, seperti pemilihan menu MPASI yang bergizi, tekstur dan bahan makanan yang sesuai dengan usia anak, hingga ke reaksi alergi yang bisa saja muncul.

Masalah bisa bertambah jika si buah hati menolak makan karena alasan yang tidak dipahami. Tentunya, mogok makan seperti ini menjadi mimpi buruk tiap orang tua.

Kamu pasti kebingungan ketika anak tidak nafsu makan. Ditambah lagi, si Kecil yang belum bisa mengatakan apa yang salah sehingga dia enggan makan. Alhasil, orang tua hanya bisa menebak-nebak dan melakukan berbagai cara agar dia mau makan. Mungkin saja anak tidak suka rasa makanannya, mungkin juga belum lapar, atau mungkin anak merasa tidak enak badan.

Ada banyak alasan yang membuat mereka kehilangan nafsu makan. Kalau menurut Mom Junction, beberapa hal di bawah ini merupakan alasan-alasan yang paling sering membuat bayi ogah makan.

Alasan Anak Tidak Nafsu Makan

1. Pertumbuhan

Perlu kamu ketahui, kalau pertumbuhan bayi juga berpotensi menyebabkan dia kehilangan nafsu makan. Menurut Mom Junction, ternyata sangat normal kalau jika nafsu makan bayi berkurang saat usianya menginjak 16 bulan.

Pada usia tersebut, biasanya anak akan makan lebih sedikit dibanding porsi makannya ketika dia masih satu tahun.

Di saat itu bayi mungkin sedang tidak membutuhkan terlalu banyak kalori seperti sebelumnya. Berkebalikan ketika pertumbuhannya sedang pesat pada usia 6 sampai 12 bulan.

2. Alasan Anak Tidak Nafsu Makan; Tumbuh gigi

Ini dia penyebab paling sering yang membuat bayi kehilangan nafsu makan. Namun tenang saja, kondisi ini hanya sementara, kok. Umumnya, nafsu makannya akan kembali dua minggu ke depan.

Apa kamu bertanya-tanya apa hubungannya tumbuh gigi dengan nafsu makan? Jadi, nafsu makannya lenyap karena rasa nyeri yang dia rasakan. Gusi anak biasanya akan bertambah nyeri ketika dia makan langsung atau minum dari botol. Jadi ya wajar saja kalau dia merasa tidak nyaman makan saat tumbuh gigi.

Gusi anak juga akan bengkak ketika tumbuh gigi dan membuatnya susah makan. Tidak heran jika anak lebih rewel dan menolak makan.

3. Sakit tenggorokan

Tidak cuma orang dewasa, anak bayi juga dapat kehilangan nafsu makan ketika sedang mengalami radang tenggorokan. Radang tenggorokan ini dapat disebabkan oleh infeksi virus. Rasa sakit pada tenggorokan akan membuat anak enggan makan.

Kalau radang disertai dengan demam dan pembengkakan kelenjar, sebaiknya langsung bawa anak periksa ke dokter. Nantinya, selain berupaya untuk mengobati radang tenggorokan, kamu bisa meminta saran dokter agar nafsu makan anak meningkat.

Sebab Bayi Menangis saat Tengah Malam, Sakit Hingga Alami Teror Tidur

4. Alasan Anak Tidak Nafsu Makan; Penyesuaian dengan makanan

Buah hati hanya menikmati ASI selama 6 bulan pertama hidupnya. Ketika kali pertama dikenalkan dengan MPASI, tubuhnya butuh waktu untuk menyesuaikan proses ini. Proses pencernaan juga akan sedikit lebih lama, dan anak mungkin makan lebih sedikit.

Untuk mengurangi kemungkinan itu, maka orang tua bisa mengenalkan beberapa makanan baru sedikit demi sedikit, sehingga anak dan tubuhnya mulai mengenali dan menerima makanan tersebut.

5. Kesehatan menurun

Sangat normal kehilangan nafsu makan ketika sedang tidak enak badan, baik itu orang dewasa, remaja, balita, maupun bayi. Beberapa kondisi yang menyebabkan bayi tidak mau makan misalnya demam, batuk, dan flu. Hm, masuk akal ya?

Infeksi bakteri dan virus juga dapat menyebabkan anak kurang nafsu makan. Bayi yang mengalami infeksi telinga, infeksi paru-paru, dan infeksi lainnya, juga bisa berpotensi susah makan.

6. Alasan Anak Tidak Nafsu Makan; Konstipasi

Sering dialami bayi, konstipasi atau sembelit juga bisa menyebabkan mogok makan. Jadi, ketika mereka mengalaminya, perutnya akan sulit mencerna makanan. Anak jadi jarang merasa lapar.

Selain sembelit, intoleransi makanan juga dapat membuat bayi kehilangan nafsu makan. Contohnya anak yang mengalami intoleransi telur, susu, susu kedelai, atau kacang dapat menyebabkan gatal, mual, diare, dan tentu saja kehilangan nafsu makan.

Begitu orang tua menemukan munculnya reaksi alergi setelah anak mengonsumsi makanan tertentu, segeralah berkonsultasi ke dokter.

7. Anemia

Alasan anak tidak nafsu makan yang satu ini mungkin jarang diketahui, namun ternyata anemia dapat menyebabkan anak malas makan. Ciri bayi yang mengalami anemia adalah pucat, lemah, dan mudah lelah.

Kalau kamu menemukan tanda-tanda bayi anemia, pergi ke dokter tidak bisa ditunda lagi. Selain itu, jangan lupa berikan menu MPASI yang mengandung zat besi.

Demikian alasan anak tidak nafsu makan. Semoga setelah alasan terungkap, si kecil kembali makan dengan lahap ya.